BAB
I
PENDAHULUAN
Secara umum definisi alat kesehatan yang sering
digunakan adalah :
1.
Alat kesehatan
2.
Alat kesehatan kelas I
3.
Alat kesehatan kelas II
4.
Alat kesehatan kelas III
1.
Alat Kesehatan
Menurut
Peraturan Menteri Kesehatan RI No.220/Men.Kes/Per.IX/1976tertanggal 6 September
1976, yang dimaksud dengan alat kesehatan adalah barang, instrumen, aparat atau
alat termasuk tiap komponen, bagian atau perlengkapannya yang diproduksi,
dijual atau dimaksudkan untuk digunakan dalam :
1)
Pemeliharaan dan perawatan kesehatan,
diagnosa, penyembuhan, peringanan atau pencegahan penyakit, kelainan keadaan
badan atau gejalanya pada manusia
2)
Pemulihan, perbaikan atau perubahan suatu
fungsi badan atau struktur badan manusia
3)
Diagnosis kehamilan pada manusia atau
pemeliharaan selama hamil dan setelah melahirkan termasuk pemeliharaan bayi
4)
Usaha mencegah kehamilan pada manusia dan
yang tidak termasuk golongan obat
2.
Alat kesehatan kelas I adalah alat
kesehatan yang secara potensial tidak menimbulkan kemungkinan bahaya pada
penggunaannya. Berdasarkan kinerjanya alkes kelas I ini adalah alat kesehatan
elektromedik yang harus menggunakan kabel pertanahan, biasanya pada kelas ini
rangka atau bodi alatnya terbuat dari logam dan telah tersedia terminal untuk
pemasangan kabel pertanahan.
3.
Alat kesehatan kelas II adalah alat
kesehatan yang harus memenuhi persyaratan kinerja sesuai dengan penggunaannya.
Berdasarkan kinerjanya alat kesehatan kelas II adalah alat kesehatan
elektromedik yang menggunakan isolasi ganda pada rangka bodi, dimana rangka
atau bodi alat bagian luar terbuat dari bahan plastik, sehingga tidak
memungkinkan adanya aliran listrik serta tetap dilengkapi kabel pertanahan.
4.
Alat kesehatan kelas III adalah alat
kesehatan yang terlebih dahulu harus memenuhi persyaratan keamanan dan kinerja
karena secara potensial dapat menimbulkan bahaya pada penggunaannya.
Berdasarkan kinerjanya alat kesehatan kelas III adalah alat kesehatan aktif
baik digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan alat kesehatan lain untuk
mendukung, memodifikasi, menggantikan atau memperbaiki fungsi tubuh. Disebut
juga sebagai Alat Kesehatan Elektromedik Terapeutik.
Alat kesehatan elektromedik berdasarkan tipe dibagi
menjadi:
1)
Tipe B : alat kesehatan elektromedik yang
pengguanaannya tidak langsung berhubungan dengan pasien
2)
Tipe BF :
alat kesehatan elektromedik yang dalam penggunaannya berhubungan dengan pasien
3)
Tipe CF :
alat kesehatan elektromedik sama seperti tipe BF tetapi penggunaannya ada pada
bagian yang berhubungan langsung dengan jantung.
Untuk memahami alat-alat kesehatan dengan baik, maka
harus memahami:
1)
Alat kesehatan di Apotek
2)
Alat kesehatan di Rumah Sakit
3)
Alat kesehatan kedokteran umum dan
kedokteran gigi
4)
Alat kesehatan bedah
Alat kesehatan kedokteran gigi mengalami perkembangan
seiring dengan berkembangnya teknologi. Dengan semakin canggihnya alat-alat
yang dipakai dokter gigi dan spesialis gigi, perawatan dan penanganan masalah
gigi dan mulut semakin mudah serta orang-orang akan semakin nyaman dan tidak
perlu lagi takut bila berkunjung ke klinik gigi sehingga kesehatan gigi akan
tetap terjaga dan tidak mudah rusak, tidak perlu memakai gigi palsu karena
giginya yang tidak dirawat. Gigi merupakan bagian dari mulut yang berfungsi
untuk merobek dan mengunyah makanan. Gigi memiliki bagian-bagian diantaranya
enamel, pulp dan lain-lain (lihat gambar 1.1) sehingga perawatan gigi sangatlah
diperlukan. Tetapi banyak orang mengabaikan kesehatan giginya dengan salah satu
alasan takut oleh alat kesehatan yang dokter gigi pakai karena yang terbayang
dalam benak mereka adalah suara bor yang mendengung yang menyeramkan. Oleh
sebab itu penulis membuat makalah yang berjudul “Alat Kesehatan Kedokteran
Gigi”.
BAB II
ISI
Alat kedokteran gigi
terbagi menjadi beberapa alat yaitu :
1.
Alat Oral Diagnostik
1)
Kaca mulut
Sebuah kaca kecil berbentuk bundar dan
diberi gagang.Alat ini akan dimasukkan ke dalam rongga mulut untuk melihat
keadaan gigi dan jaringan disekitar gigi.
Macam permukaan kaca :
·
Datar
·
Cembung dengan diameter bermacam-macam mulai
dari nomor 3 sampai nomor 6.
Kegunaan :
·
Melihat permukaan gigi yang tidak dapat
dilihat langsung oleh mata
·
Membantu memperluas daerah pekerjaan yaitu
dengan menahan pipi, lidah dan bibir
·
Mengetahui adanya debris, karang gigi dan
lubang gigi
·
Melihat hasil preparasi
·
Melihat kelainan di dalam rongga mulut,
lidah, gusi dan platum
Pemeliharaan :
·
Setelah dipakai cuci bersih dan sterilkan
·
Disimpan atau digunakan sesuai fungsinya
·
Bila kaca pecah atau sudah buram, kaca
dapat diganti dengan yang baru tanpa mengganti handle baru.
Keterangan : kurang atau semi kritis
Gambar : lihat gambar 2.1
2)
Pinset (dental pinset)
Ciri-ciri :
·
alat penjepit dari stainless steel dengan
ujung jepitan melengkung atau membentuk sudut.
Kegunaan :
·
untuk menjepit kapas, kasa, tampon, cotton
roll, cotton pellet dan mata bur gigi.
Pemeliharaan :
·
setelah dipakai dibersihkan dan di
sterilkan
·
disimpan
Keterngan : alat kritis
Gambar : lihat gambar 2.2
3)
Sonde/ Probe/ Explorer
Ciri-ciri :
·
Alat dari stainless steel atau logam
dengan bagian ujung yang runcing
·
Ujung yang runcing hanya pada satu sisi
(single end)
·
Ujung runcing pada kedua sisi (double end)
Macam-macam :
·
Sonde bengkok atau melengkung setengah
lingkaran
·
Sonde lurus
Kegunaan :
·
Mencari caries dan mengukur kedalamannya
·
Memeriksa adanya debris dan calculus
·
Memeriksa adanya ferforasi atap pulpa
·
Tangkainya bisa untuk tes perkusi
·
Mengetahui tumpatan atau tepi tumpatan
sudah rata atau belum
Pemeliharaan :
·
Setelah dipakai dicuci bersih dan
disterilkan
·
Disimpan
Keterangan : alat kritis
Gambar : lihat gambar 2.3
4)
Excavator
Ciri-ciri :
·
Alat dari stainless yang ujungnya
menyerupai sendok kecil
·
Bentuk ujungnya mempunyai berbagai ukuran
mulai dari nomor 0 s/d 6.
Kegunaan :
·
Mebersihkan jaringan caries yang lunak dan
kotoran-kotorannya atau sisa makanan yang terdapat dalam kavitas
·
Membongkar tumpatan sementara
·
Mengambil kelebihan fletcher, cemen dan
amalgam
Gambar : lihat gambar 2.4
5)
Alat dental rontgen foto
Ciri-ciri :
·
Peralatan foto jaringan keras dengan
penggunaan sinar rontgen.
Kegunaan :
·
Untuk melihat gigi dan kelainan jaringan
pendukung gigi
Keterangan : alat tidak kritis
6)
Vitalitester
Ciri-ciri :
·
Alat yang menggunakan aliran listrik yang
menimbulkan reaksi pulva
Kegunaan :
·
Untuk vitalitas vulva
Keterangan : alat tidak kritis
7)
Water syringe
Ciri-ciri :
·
Terdapat 4 bagian : penghisap, belakang
dan badan
Kegunaan :
·
Untuk membersihkan caries waktu melakukan
pemeriksaan gigi atau setelah preparasi gigi
Pemeliharaan :
·
Setelah dipakai ujungnya dilepas,
dibersihkan lalu disterilkan.
2.
Alat-alat Perlindungan Khusus
1)
Periodental probe
Ciri-ciri :
·
Terbuat dari stainless steel
·
Berbentuk seperti sonde lurus dengan garis
Kegunaan :
·
Untuk mengukur dalamnya saku gusi
Pemeliharaan :
·
Dicuci bersih dan di sterilkan
·
Kalu sudah tumpul maka dapat dibentuk kembali
dengan asah
Keterangan : kritis
2)
Scaler
Ciri-ciri :
·
Terbuat dari stainless steel
·
Bentuknya bermacam-macam sesuai dengan
kegunaannya
Kegunaan :
·
Untuk membersihkan karang gigi
Macam-macam scaler :
a.
Hoe scaler
Ciri-ciri :
o Bentuknya seperti cangkul
Kegunaan :
o Untuk meratakan permukaan akar sehingga bebas dari karang gigi
b.
Chisel scaler
Ciri-ciri :
o Bentuknya seperti pahat
Kegunaan :
o Untuk membersihkan karang gigi pada permukaan proximal gigi anterior
c.
File scaler
Ciri-ciri :
o Bentuknya seperti kikir
Kegunaan :
o Alat ini jarang dipakai karena bisa menyebabkan permukaan gigi menjadi rata
d.
Sickle scaler
Ciri-ciri :
o Bentuknya seperti bulan sabit
Kegunaan :
o Untuk mengambil supra atau sub gingival calculus pada interdental space
e.
Curret scaler
Ciri-ciri :
o Bentuknya seperti sendok
Kegunaan :
o Untuk mengambil sub gingival, jaringan cementum dan jaringan lunak dari
dinding pocket
f.
Cavitron/ super sonic scaler
Suatu alat yang dipakai untuk membersihkan
karang gigi yang dijalankan dengan listrik atau ultrasonic.
Ciri-ciri :
o Bagian dari ujung alat ini dapat diganti-ganti disesuaikan dengan bentuk
yang kita butuhkan
o Pada bagian ujung alat ini ada lubang yang gunanya untuk mengeluarkan air
ketika dipakai, maksudnya supaya tidak menjadi panas.
Kegunaan :
o Ujung yang tipis digunakan untuk bagian approximal
o Ujung yang permukaannya lebar digunakan untuk bagian buccal
o Untuk membersihkan karang gigi baik sub maupun supra gingival calculus
serta debris dan stain.
3.
Perkembangan alat
kesehatan gigi
1) Kamera dental, untuk fotografi intraoral serta
pengambilan gambar wajah anterior dan lateral deskriptif .
2) Deteksi orifice, berfungsi sebagai alat bantu
endodontik untuk mendeteksi orifice dan fraktur saluran akar.
3) Mikromotor canggih Surgic XT Plus, dapat mengkalibrasi
sendiri mikromotornya untuk pengaturan optimal. Torsi lebih
akurat, serta operasi lebih aman dan perawatan lebih lancar.
4) Light Cure Flash Max hanya 2 detik. Keunggulan yang
dimiliki oleh flash ialah desain modern minimalis.
5) Gomco Portable Suction Unit. Alat ini Sangat
fleksibel, ringan, dan kompak, serta dapat digunakan dalam beberapa pengaturan
klinis, dari Ruang Gawat Darurat untuk ruang pemulihan.
6) DenOptix QST. alat ini menggunakan format digital
menggantikan tradisional film. Keunggulannya ialah dapat menyampaikan berbagai
ukuran dan fleksibilitas tradisional film dalam format digital, serta dengan
mudah mengkonversi film berbasis panoramaik (cephalometric) ke
sistem digital.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Seiring dengan perkembangan teknologi, alat kesehatan
untuk dokter gigi atau pun spesialis gigi telah berkembang dan mempermudah
pekerjaannya dalam perawatan, pemeliharaan serta penanganan masalah gigi.
3.2 Saran
·
Untuk merawat gigi
dengan baik karena gigi merupakan bagian dari mulut yang sangat penting.
·
Tidak perlu takut
untuk datang ke dokter gigi baik hanya untuk pemeliharaan atau pengobatan
masalah gigi karena alat kesehatan kedokteran gigi sudah berkembang dan
canggih.
Daftar Pustaka
http://dhaasmalia.blogspot.com/2010/11/penggunaan-alat-kedokteran-gigi-secara.html: diakses pada tanggal 12/04/2012 pukul 17:42
http://dseptiriana.wordpress.com/alat-alat-kedokteran-gigi/ : diakses pada tanggal 12/04/2012 pukul17:02
DAFTAR GAMBAR
Gambar
1.1 Gigi
|
Gambar
2.1 Kaca Mulut
|
Gambar
2.2 Pinset
|
Gambar
2.3 Sonde
|
Gambar
2.4 excavator
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar